Backup dan restore registry ini sebenarnya sudah sering kali dilakukan oleh banyak pengguna PC maupun laptop. Bagi sobat yang belum pernah melakukan backup dan restore registry pada windowsnya, mungkin kali ini akan dapat mencobanya.
Menurut saya melakukan backup pada registry ini sangatlah penting, hal ini dikarenakan untuk berjaga-jaga bila terjadi error pada windows sobat, maka registrynya bisa di restore/dikembalikan agar seperti semula(saat di backup).
Menurut saya melakukan backup pada registry ini sangatlah penting, hal ini dikarenakan untuk berjaga-jaga bila terjadi error pada windows sobat, maka registrynya bisa di restore/dikembalikan agar seperti semula(saat di backup).
Meskipun banyak Tools yang bisa and gunakan untuk membackup dan restore registry setting pada windows OS, tapi sepengetahuan saya tentang cara backup dan restore manual juga sangat penting untuk diketahui dan dipelajari. Dengan membackup registry sobat dapat merestore dan memperbaikiwindows sobat ketika sobat menemukan pada windows sobat yang mengalami error karena sudah merubah registry setting secara sengaja ataupun tidak sengaja.
Perlu sobat semua ketahui bahwa registry setting selalu berubah setiap kali/pada saat sobat mengisntall software baru, merubah registry dan kegiatan lainya. Registry adalah file yang sangat penting dalam windows setting. Registry mempunyai peran yang sangat penting untuk sebuah sistem operasi windows, jika di analogikan registry itu sama dengan jantung dari windows.
Langsung saja Untuk merestrore dan membackup registry secara manual, anda dapat mengikuti langkah langkah berikut ini:
Cara Backup dan Restore Registry secara manual :
Cara Backup Registry:
- Klik Start – RUN >> Kemudian ketik : "regedit" untuk membuka registry editor
- Klik menu “File >> pilih Export” untuk meng – export(backup) registry entry
- Kemuduan Export Registry akan segera dilakukan. Save registry dengan nama .reg, contoh “backup.reg”, kemudian klik Save
Cara Restore/mengemablikan Registry:
- Untuk me-restore/mengembalikan registry, Pilih Menu "File – Import"
- Pilih file registry backupan yang telah sobat buat diatas (backup.reg) kemudian klik open
Catatan: Sobat juga dapat menggunakan cara ini untuk membackup dan merestore registry lewat Windows Save Mode
Selamat mencoba dan semoga dapat berguna dan bermanfaat !
Posted in: Komputer,Tips And Trik,Windows
0 komentar:
Post a Comment